Assalamu'alaikum ustadz, saya ingin Bertanya perihal hukum mendapatkan uang dari sebuah aplikasi di HP. Aplikasi ini berisi sejumlah pilihan, seperti koin/poin yang digunakan oleh aplikasi. Ada banyak informasi mengenai hal ini, tetapi hanya itu yang perlu diketahui. This juga cara lain yaitu dengan share ke orang lain untuk menggunakan kode pertemanan dari kita, jika orang tersebut menggunakan kode dari kita maka ada tambahan koin juga buat kita dan buat pengguna tersebut. Jika Anda memiliki sejumlah kecil uang, tetapi hanya 500.000 koin, Anda harus membayar sejumlah kecil uang. 100.000, berapa nilai yang perlu anda ketahui?
Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh
Jika Anda punya uang, Anda harus membayar harganya dan uang itu akan dibayarkan kepada Anda .
Penjelasan
pertama, saya tidak bisa menjelaskan apakah hadiah tersebut boleh atau tidak. Ini adalah hal yang paling penting di dunia, yang terbaik dari yang terbaik, yang terbaik dari yang terbaik, yang terbaik di dunia.
Bagaimana Anda tahu apa yang salah dengan apa yang terjadi? Karena itu yang paling dekat, apakah hadiah tersebut hadiah biasa atau masuk dalam kategori judi (maisir).
Ketiga, ada beberapa ciri sebelum hadiah tersebut masuk dalam kategori maisir atau bukan; (a) Hadiahnya bersumber dari untuk peserta. (b) Mainkan permainan ini/permainan zero sum. Ini juga terjadi pada saya, tidak ada waktu untuk menulis tentang itu.
Karena apa yang telah menjadi urusan Allah SWT dengannya, dia sudah punya banyak uang untuk ini, tapi dia punya permainan zero-sum, tapi dia tidak punya pilihan lain selain melakukannya, Allah SWT:
Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya khamr, judi, mezbah batu, dan meramal panah, semuanya itu adalah dosa besar dari perbuatan setan. Maka jauhilah semuanya itu agar kamu beruntung.
Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, termasuk perbuatan syaitan.Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan. (QS. Al-Maidah : 90).
Inilah yang ingin saya katakan, apa yang terjadi pada saya. Selanjutnya, jika tidak diketahui sumber hadiah tersebut, maka mening galkannya itu lebih baik sesuai dengan kriteria syubhat sebagaimana hadits:
Dari An-Nu'man bin Basyir radhiyallahu 'anhu, yang berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Yang halal itu jelas, dan yang haram itu jelas, tetapi di antara keduanya terdapat hal-hal yang syubhat yang tidak diketahui banyak orang. Maka barangsiapa menjauhi hal-hal yang syubhat, maka ia telah membersihkan dirinya dalam agama dan kehormatannya, dan barangsiapa yang terjerumus dalam hal-hal yang syubhat, maka ia terjerumus dalam hal-hal yang haram, sebagaimana seorang penggembala menggembalakan ternaknya di sekitar tanah haram, yang akan segera binasa." Setiap raja memiliki tempat suci, dan tempat suci Allah adalah larangan-larangan-Nya. Di dalam tubuh terdapat segumpal daging, jika ia baik, maka baik pula seluruh tubuh, dan jika ia rusak, maka rusak pula seluruh tubuh, yaitu hati. (HR. Al-Bukhari, Muslim, Al-Tirmidzi, Abu Dawud (disingkat), dan Ibnu Majah.)
Dari Nu'man bin Bisyir ra, ia berkata, aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Sungguhnya yang halal itu jelas, yang haram itu jelas, tetapi di antara yang halal dan haram ada perkara yang syubhat. Barangsiapa orang yang menghindari dari perkara syubhat, Ini adalah pilihan yang tepat dan yang paling penting adalah tidak ada yang salah dan apa yang salah dengannya, tetapi apa yang salah dengannya, tidak akan ada jenisnya bagi Anda. tanaman tersebut. Ketika Anda mengaturnya orang memiliki tanaman, tanaman itu seperti hal yang diharamkan Allah SWT. Artinya ada sekumpulan fisik manusia, juga segumpal daging Saya merasa nyaman dengannya. (HR. Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Abu Daud, dan Ibnu Majjah).
Video dan tulisan meninggalkan